Ketika gerimis yang dingin itu bertemu dengan matahari yang panas, sesungguhnya mereka akan segera melukiskan sebuah pelangi.
Cahaya matahari menerobos melewati butir-butir gerimis.
Dalam setiap butir itu gerimis mampu mengurai cahaya matahari yang satu.
Gerimis menunjukkan pada dunia, bahwa satu cahaya benderang itu mengandung paduan warna indah.
Lalu ia menghibur setiap mata yang memandangnya.
Sebelum sesaat kemudian pelangi itu hilang.
Setelah panas matahari meresap butir-butir gerimis yang telah mengurainya.
Published with Blogger-droid v2.0.4
Komentar
Posting Komentar